Ketika ‘Pasar Senggol’ di Alasmalang ‘Pingin’ Kondang

DIPLOMASINEWS.NET _ ALASMALANG _ Desa Alasmalang, Singojuruh, Banyuwangi, kini tengah berbenah untuk ‘menyeret’ sebanyak mungkin wisatawan ke destinasi wisata di desanya.

Salah satu destinasi wisata di Alasmalang, adalah ‘pasar senggol’ yang baru saja di-launching oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi.

Dan, keberadaan ‘pasar senggol’ sangat  diharap bisa menjadi destinasi ‘wisata halal’ yang merupakan program kerjasama Rumah Budaya Kebo- keboan [ RBK ], Desa Alasmalang dengan Kementerian dan Kebudayaan Pariwisata. Ternyata, desa Alasmalang itu sudah terdaftar dan masuk satu nominasi daerah yang dijadikan proyek tujuan wisata ‘Kebo- Keboan’ yang setiap tahun diagendakan itu.

Kemudian, ‘Pasar Senggol’  akan dikonsep berbeda sebelumnya, yaitu dengan konsep launching kuliner dan budaya Desa Alasmalang. Namun,  ketika diundang, Menteri Pariwisata [ Menpar ] tak bisa hadir ke Alasmalang.

“Kami utamakan kuliner yang sudah ternama dan punya ciri khas sendiri. Ciri khas Alasmalang,” ujar ketua Rumah Budaya kebo-Keboan [ RBK ], H. Indra Gunawan, ketika ditemui DIPLOMASINEWS,NET, Minggu, 28 Oktober 2018.

Masih menurutnya, target ‘free launching’ akan mengundang kembali menteri pariwisata pada bulan berikutnya demi meresmikan ‘pasar senggol’ di Desa Alasmalang.

Sementara itu, kepala desa Alasmalang, Hadi Surigo, menuturkan bahwa

pihaknya hanya berketempatan dan sebatas mensuport agar pendapatan masyarakat berkembang lebih baik di Alasmalang.

Onliner          :  adi/diplomasinews.net

Editor             :  roy enhaer