Bentrok PSHT Versus Warga, Berakhir Damai dan Legawa
DIPLOMASINEWS.NET - JEMBER - Pada Minggu malam, 29 Agustus 2021, lalu, kelompok Persaudaraan Setia Hati Terate ( PSHT ) Jember, Jawa Timur terlibat bentrok dengan warga Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Ambulu, Jember.
Catatan media daring ini di lapangan bahwa aksi tawuran tersebut bermula ketika sekelompok pesilat PSHT ‘diaruh - aruhi’ atau ditegur oleh warga akibat berkendara ngebut di jalan perkampungan.
Gegara ditegur warga, para pesilat tersebut justru tersinggung hatinya dan terbakar emosinya hingga berlanjut tawuran.
Alhasil, akibat aksi tawuran itu, kedua belah pihak berujung benjut. Empat pemuda dari dua kubu mengalami luka lebam di wajah dan benjol di bagian kepala. Dan, akhirnya mereka diusung ke puskesmas setempat guna menjalani perawatan.
Sementara itu, Kapolsek Ambulu AKP Sudariyanto, ketika di - confirm mengatakan bahwa semua itu hanya kesalahpahaman saja dan semuanya diselesaikan secara kekeluargaan.
“Tidak ada penangkapan,” tegas Kapolsek Ambulu, itu.
Lanjut Kapolsek, ketika itu pihaknya memang siaga usai insiden tersebut demi antisipatif kemungkinan terjadi tawuran di tempat lain.
Pasca insiden tersebut, anggota Polsek Ambulu disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya perkelahian di lokasi lain.
“Kami juga langsung memanggil tokoh masyarakat Watu Ulo dan pihak perguruan silat terkait,” ujarnya.
Ujarnya lagi, setelah itu akhirnya mereka sepakat berdamai dan tidak saling melaporkan.
Dan, orang nomor satu di Mapolsek Ambulu itu berpesan agar semua pihak bisa menahan diri agar tidak terjadi bentrok susulan.
“Semuanya agar bisa menahan diri,” pungkas Sudariyanto mengakhiri.
Onliner : magda
Editor : roy enhaer
Publisher : oma prilly