Perempuan 'Nginep' di Kamar Hotel Ditemukan Tewas, Diduga Sesak Nafas
 |
| SESAK NAFAS : Sosok perempuan yang ditemukan tewas di Hotel Lestari Jajag, Banyuwangi, Jawa Timur. [ courtesy : sekgbr/roy ] |
Diplomasinews.net -- Jajag -- Banyuwangi -- Malam itu, 21.00 WIB, Selasa, 11 November 2025, telah ditemukan sosok perempuan tewas di Hotel Lestari, Jajag, Banyuwangi.
Catatan yang dihimpun media online ini di tempat kejadian perkara [ TKP ] bahwa perempuan yang tewas di kamar Hotel Lestari itu berinisial AN, 51 tahun, warga Dusun Plosorejo RT. 02 - RW. 01, Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.
Kronologi yang dicatat media online ini bahwa sekira pukul 19.00 WIB, Selasa, 11 November 2025, seorang lelaki bernama AS datang bersama korban AN memasuki Hotel Lestari untuk nginep atau bermalam di kamar nomor 6.
Kemudian, ketika mereka berada di dalam kamar tersebut diduga melakukan hubungan intim dan berakhir korban mengalami sesak nafas. Saat itu, AS teman intim korban itu pun panik ketika melihat korban tak sadarkan diri.
Detik itu juga, ketika korban tidak ada tanda - tanda kesadarannya membaik, akhirnya AS meluncur menuju rumah kerabatnya bernama BB demi ikut menolong korban. Sejurus kemudian, sejumlah saudara dari korban bareng - bareng datang di lokasi kejadian, yaitu Hotel Lestari Jajag.
Masih catatan media online ini, bahwa melihat korban AN tidak ada perkembangan kesadarannya, akhirnya sosok perempuan berusia 51 tahun tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di kamar hotel.
Tak menunggu waktu lama, sejumlah anggota Mapolsek Gambiran bersama tenaga medis dari Puskesmas Jajag itu mendatangi locus delicti demi melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara [ TPTKP ].
Sementara itu, Kapolsek Gambiran AKP Badrodin Hidayat, SH., MH, melalui salah satu personilnya ketika di - confirm terkait peristiwa tersebut menuturkan bahwa hasil dari pemeriksaan medis, korban diperkirakan meninggal dunia kurang lebih antara 2 hingga 3 jam lalu. Korban tidak ditemukan tanda - tanda luka atau kekerasan di tubuhnya.
"Di tubuh korban tak ada tanda - tanda kekerasan," terangnya
Lanjut personil itu bahwa telah ditemukan sejumlah barang bukti [ BB ] antara lain 3 buah handpone merk OPPO, Advan dan Realme. 2 botol mineral Aqua 600 ml, 1 botol Minyak Telon 60 ml, 1 botol Kratingdaeng ukuran 1000 ml, 1 botol Pocari Sweat kecil ukuran 250 ml, 2 bungkus roti merk Panggang rasa Vanilla, 2 buah bungkus kapsul Hemaviton, 8 buah permen, 1 buah jepit rambut berbentuk bunga, 1 buah jaket warna biru muda,1 potong celana jeans warna biru laut serta sepasang sandal warna kuning
"Kira-kira pukul 01.30 WIB olah TKP telah selesai dan berakhir kondusif," pungkas personil Mapolsek Gambiran itu.
Onliners : Roy/Kun/Yad
Editor : Roy Enhaer
Publisher : Oma Prilly
