PTSL Purwoharjo, Nur Kholis : Lebih dari Harga, Masuk Pidana
https://www.diplomasinews.net/2020/02/ptsl-purwoharjo-nur-kholis-lebih-dari.html
![]() |
KUTUNGGU
DI PINTU PENJARA : Himbauan tegas PTSL di pemdes Purwoharjo, tersebut,
menyiratkan agar semua pihak untuk bekerja professional. [ image : tri budi
prastyo ]
|
Mata
kamera DIPLOMASINEWS.NET, telah memotret bahwa animo masyarakat yang ‘ngebet’
ingin lahannya disertipikatkan melalui program PTSL di desa tersebut benar –
benar antusias. Terbukti, antrean panjang warga pemohon yang menenteng berkas
persyaratan tampak berjubel di depan meja panitia.
Sementara
itu, salah satu kasi kesra Desa Purwoharjo, Nur Kholis, saat ditemui
DIPLOMASINEWS.NET, di pendopo desa, mengatakan bahwa hari ini pihaknya telah
membuka loket pendaftaran terkait program sertipikat massal PTSL.
Ucapnya,
kali ini pemdes Purwoharjo telah mengantongi kuota sebanyak 3.375 bidang yang
mesti tercover dan diselesaikan dengan tuntas. Dan, hari ini, pihaknya masih
melakukan resume saja atas warga
pemohon.
![]() |
MURAH
DAN MERIAH : Ucap Nur Kholis bahwa program PTSL tersebut benar – benar murah,
mudah, dan meriah. [ image : tri budi prastyo ]
|
“Hari
ini masih pada taham resume saja,
kok,” terang Nur Kholis, saat ditemui DIPLOMASINEWS.NET, di mejanya, Jumat, 28
Februari 2020.
Terangnya
lagi, bahwa program PTSL di desanya itu merupakan kali pertama diselenggarakan.
Tentang animo masyarakat pemohon sertipikat ternyata ditanggapi positif. Pasalnya,
dengan diadakannya program sertipikat massal tersebut, masyarakat sangat
terbantu, utamanya soal ongkos yang murah dibanding dengan yang system regular.
“Murah,
mudah, dan meriah,” ucap Nur Kholis, diplomatis, saat ditemui
DIPLOMASINEWS.NET, di pendopo desa, Jumat, 28 Februari 2020.
Ketika
dirinya ditanya tentang spanduk himbauan yang membentang di depan pendopo bertuliskan,
himbauan, barang siapa memberikan uang
pendaftaran PTSL lebih dari Rp. 150.000, masuk tindak pidana.
“Tulisannya
ngeri, ya?” tanyanya pendek ketika
ditemui DIPLOMASINEWS.NET, di pendopo Desa Purwoharjo, Jumat, 28 Februari 2020.
Onliner
: tri budi prastyo
Editor
: roy
enhaer
Publisher
: oma prilly