‘Klelep’ Dihempas Pantai Selatan, Seorang Bocah Belum Ditemukan
Catatan DIPLOMASINEWS.NET
di tempat kejadian bahwa hari ini sesunngguhnya sudah dilakukan pencarian ke
sejumlah titik bahkan di lokasi korban kali pertama hilang.
Kronologinya, pada pagi,
Sabtu, 15 Mei 2021, cah cilik warga Desa Tegalrejo, Tempursari, tersebut,
bermain bareng – bareng temannya di kawasan pantai, tersebut.
Masih catatan media daring ini, bahwa menjelang tengah hari
ternyata debur ombak
pantai selatan itu semakin
mengganas hingga menghempas pesisir pantai. Dan, hempasan ombak itulah yang
menyeret bocah tersebut hingga kemudian menghanyutkannya.
Sementara itu, Kepala
Bidang [ Kabid ] Kedaruratan, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi Badan
Penanggulangan Bencana Daerah [ BPBD ] Lumajang, Joko S, ketika di – confirm media daring ini mengatakan bahwa atas laporan warga, saat itu juga
pihaknya langsung melakukan pencarian di sepanjang pesisir pantai selatan.
Lanjut Joko, bahwa untuk
mencari korban pihaknya menerjunkan tim gabungan yang terbagi menjadi tiga
sector.
Lanjutnya, tim tersebut ada
yang ditugasi menyisir lokasi jatuhnya korban. Juga ada menyisir melalui Pantai
Dampar ke arah Pasirian, dan satu tim lagi yang ngubek – ngubek di
sepanjang pantai Watu Godek, di mana korban kali pertama terseret ombak.
“Dan, hingga hari ini
kami belum berhasil menemukan korban tersebut,” terang Joko, di lokasi
kejadian, Selasa, 18 Mei 2021.
Masih menurut Joko, bahwa
salah satu kendala sulitnya pencarian bocah
hanyut tersebut karena factor ombak yang besar di pantai selatan, itu.
“Dan, pencarian tersebut
tetap terus kami lanjutkan hingga korban ditemukan,” pungkas Joko ketika memungkasi
interview – nya bersama media daring ini.
Onliner
:
oma/hasan/raharjo
Editor
: roy enhaer
Publisher : oma prilly