Kasus 'Raja Pati' Gegara Komen di TikTok, Kapolsek Gambiran, Badrodin : Berujung Maut
![]() |
POLICE LINE : Lokasi dugaan pembunuhan di kawasan Desa Purwodadi, Banyuwangi. [ courtesy : roy/iks ] |
Diplomasinews.net - Purwodadi - Banyuwangi - Malam itu, sekira pukul 22.00 Wib, Sabtu, 31 Mei 2025 telah terjadi peristiwa dugaan penganiayaan yang berujung hilangnya nyawa seseorang.
Catatan yang dihimpun media online ini di tempat peristiwa [ TKP ] bahwa korban yang meninggal atas peristiwa itu tercatat berinisial WIR, lelaki berusia 20 tahun dan beralamatkan di Dusun Karangrejo RT. 4 RW. 3 Desa Cluring Kecamatan Cluring, Banyuwangi. Sedangkan tempat peristiwa dugaan pembunuhan itu berada di sebuah warung di kawasan Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.
Kronologi yang dihimpun media online ini bahwa peristiwa raja pati tersebut terjadi berawal ketika pacar pelaku berinisial SAB tengah mengunggah Live TikTok kemudian dikomentari oleh korban dengan narasi yang mengarah pada pelecehan. Sedangkan tersangka utamanya berinisial KDS, 22 tahun, warga Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.
![]() |
ISOLASI : Suasana di ruang isolasi. [ courtesy : roy/iks ] |
Masih catatan media online ini bahwa terkait kasus pembunuhan itu kini pihak aparat tengah melakukan penyidikan terhadap 3 [ tiga ] orang saksi dan menahan satu tersangka utamanya.
Diketahui, korban menderita luka tusukan pada dada usai terkena sabetan senjata tajam milik tersangka. Saat itu juga korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Al - Rohmah Jajag. Akibat luka parah yang dideritanya akhirnya korban hembuskan nafas terakhir di rumah sakit tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Gambiran AKP Badrodin Hidayat, SH, MH, ketika di - confirm mengatakan bahwa atas peristiwa dugaan pembunuhan yang terjadi di wilayah hukumnya itu pihaknya langsung melakukan identifikasi sekaligus membentangkan police line di TKP.
Ucap kapolsek Gambiran itu bahwa locus delicti -nya berada di salah satu warung di pinggir jalan di kawasan Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.
Masih ucap kapolsek bahwa kasus dugaan pembunuhan tersebut dipicu oleh komentar korban yang kurang nyaman di platform TikTok.
"Pelaku telah menyerahkan diri dan kini berada di Mapolsek Gambiran", pungkas orang nomor satu di Mapolsek Gambiran itu.
Onliners : Roy/Ikhsan
Editor : Roy Enhaer
Publisher : Oma Prilly