Bupati Jember, Hendy : RSD dr. Soebandi Harus Terus Inovasi
INOVASI SOEBANDI : Ketika Bupati Jember, Ir. H. Hendy Siswanto resmikan
‘Soebandi Skin Centre’ di RSD. Dr, Soebandi, Jember. [ image : hasan ]
DIPLOMASINEWS.NET_JEMBER_Siapa yang tak kenal dengan popularitas
Rumah Sakit Daerah [ RSD ] dr. Soebandi, Jember, Jawa Timur, itu?
Tepat, Kamis,15 April 2021, Bupati Jember, Ir. H. Hendy Siswanto
bersama Wakilnya KH. MB. Firjaun Barlaman telah meresmikan ‘Soebandi Skin
Centre’, yakni sebuah layanan mutakhir yang kini dimiliki oleh RSD. dr.
Soebandi.
Hasil recording
DIPLOMASINEWS.NET ketika bupati Hendy menyambut bahwa sebuah layanan gres milik rumah sakit tersebut dapat
memacu semangat manajemen untuk terus dan terus berinovasi.
Lanjut bupati bahwa rumah sakit tersebut telah memiliki market atau pasar yang jelas, yaitu
populasi penduduk Jember mencapai 2.6 juta jiwa, dan plus pasar dari empat kabupaten di sekitar Jember.
Lanjutnya, makanya manajemen RSD. dr. Soebandi harus gerak cepat
dalam berinovasi.
Juga, bupati Hendy kepingin
rumah sakit milik pemkab Jember
tersebut terintegrasi semua dengan menerapkan Sistim Informasi Manajemen Rumah
Sakit [ SIM-RS ] secara internal lebih dulu.
Dalam sambutannya, bupati memberi contoh rinci bahwa integrasi
internal itu seperti ketika pasien masuk rumah sakit sudah punya rekam jejak
kesehatannya secara digital, agar penanganan yang diberikan kepada pasien lebih
cepat dan tepat sasaran.
Jika secara internal sudah tertata, lanjut bupati, kita tinggal integrasikan
dengan data kependudukan dan catatan sipil [ dukcapil ] seperti dimana alamat
dan siapa masyarakat miskin yang berhak menerima bantuan kesehatan.
“Cukup hanya dengan NIK, rumah sakit sudah tahu profilnya,” ucap
bupati serius.
Sementara itu, ketika di – confirm
media daring ini usai acara, bupati
mengatakan bahwa dengan diterapkannya system SIM-RS ini tentu akan
memaksimalkan kinerja rumah sakit.
“Tak hanya itu, rumah sakit bisa mempercepat pelayanan dan
bahkan bisa memangkas biaya operasional,” pungkasnya.
Onliner : oma/hasan
Editor : roy enhaer
Publisher : oma prilly