‘Peteng Ndedet’ Negeriku
https://www.diplomasinews.net/2018/09/peteng-ndedet-negeriku.html
![]() |
Roy ENHAER
|
Siapa pun kau pemimpin di negeri Pancasila ini. Entah
yang kini sedang memimpin atau yang ‘bernafsu’
ingin menjadi pemimpin, jutaan rakyat tak peduli.
Jutaan mulut rakyat butuh makan, butuh minum. Butuh
teriak jika kepala diinjak oleh pemimpinnya. Mulut rakyat jangan dilarang
teriak hingga tenggorkan serak jika lampu pijar di rumahnya tiba-tiba ‘modar’
tanpa ada kabar.
Siapa pun ‘presiden’ yang sekarang tengah
mempresideni republik ini, dan siapa pun yang masih ‘ancang-ancang’ ingin duduk
di kursi ‘presiden’ di negeri surga ini. Jutaan rakyat tak peduli atas semuai
ini. Tapi rakyat hanya butuh ‘presiden’ yang mendahulukan hajat hidup rakyat.
Rakyat pasti menagih janjimu. Siapa pun kau yang
memimpin negeri ini . Bersediakah kau buka kedua lubang kupingmu yang ‘tersumbat’
itu?. Kelopak dan kornea matamu yang penuh ‘muslihat’ itu. Dan, sanggupkah kau buka
mata hatimu yang ‘berkarat’ itu?
Bersediakah kau buka kedua matamu agar melihat bahwa
listrik di negeri ini cahayanya menyala ‘byar pet’ sepanjang hari?
Tahukah bahwa rakyat telah dengan
sungguh-sungguh membayar ‘setrum’ listrik setiap pijar nyalanya? Dengan cara seperti
inikah kau ‘membutakan’ mata rakyat dengan menggelapgulitakan lampu-lampu yang
setiap detik dan detak hidupnya sangat tergantung dengan nyala dan tidaknya?
Sekali lagi, siapa pun kau pemimpin di negeri
katulistiwa ini, ‘segelap’ inikah hati nuranimu? Se -‘peteng ndedet’ itu kah perilakumu dalam
mengurus negeri ini?
@roy enhaer
Banyuwangi, Sabtu, 08 September 2018